Apakah anda pernah melihat pepaya pada gambar dibawah ini ?
Pada mulanya gambar jenis pepaya ini dari komunitas Pemerhati Tani di Facebook. Tertarik dengan jenis pepaya ini maka saya telusuri lebih lanjut dan mendapatkan satu kisah menarik dari gambar tersebut. Babaco (bacanya buh-BAH-co) memang berasal dari Pentagona, Ekuador tetapi kebun pepaya pada gambar di atas berada di Selandia baru. Seorang warga Selandia baru bernama Dick tertarik dengan jenis pepaya tersebut setelah melihat gambarnya di sebuah acara televisi. Setelah menemukan kontak dan belajar bahasa Spanyol, Dick memutuskan untuk pergi ke Ekuador, negara satu-satunya di dunia yang memiliki jenis pepaya Babaco.
Setelah itu Dick kembali ke Selandia Baru dengan membawa 30 stek Babaco untuk ditanam di negaranya. dari 30 stek tersebut, Dick berhasil mengembangkan lebih dari 1000 pohon Babaco yang nantinya akan dipasarkan. Selanjutnya Dick membangun pabrik pengolahan buah babacos dimana dalam waktu 12 bulan dihasilkan 30 kg buah babaco.
Menurut Dick, Babaco berbeda dengan pepaya (pawpaw) yang biasa dipasarkan di Australia. Babaco tidak membutuhkan tanaman pejantan untuk membuahi bunga. Semua tanaman babacos adalah tanaman betina dan menghasilkan buah tanpa biji. Keberhasilan Dick mengembangkan Babaco di Selandia Baru adalah yang pertama kali di dunia karena selama ini Babaco hanya tumbuh dan berbuah di Ekuador. Dari babaco, Dick mendapatkan banyak keuntungan karena berhasil mengkomersialisasikan Babaco dengan mengekspornya ke Jepang, Italia Australia dan Amerika Serikat. Pada tahun 1987 terjadilah peristiwa yang menyebabkan hancurnya bisnis Babaco-nya Dick, sebuah coldstorage yang berada di pabriknya meledak sehingga terhentinya suplai babaco ke beberapa negara. Gara-gara Dicklah, Babaco mendunia karena Babaco mudah tumbuh dan menyegarkan bagi yang mengkonsumsinya (rasanya manis seperti buah nanas dan kiwi)
Bagaimana dengan Indonesia ? Ada jenis pepaya di Indonesia yang mirip dengan Babaco, namanya pepaya gunung. jenis pepaya ini banyak tumbuh di dataran tinggi dieng. Jenis pepaya ini diperkenalkan ke Indonesia pada masa menjelang perang dunia kedua oleh pemerintah Hindia Belanda dan berhasil dikembangkan di dataran tinggi Dieng. Oleh masyarakat dieng, pepaya gunung ini dijadikan manisan buah pepaya dengan merek Carica Syrup. Carica Syrup menjadi salah satu oleh-oleh khas daerah Dieng.
Ternyata tanaman pepaya mempunyai berbagai macam jenis. Selain itu tanaman pepaya mempunyai nilai ekonomis yang tinggi. Masih banyak cerita tentang pepaya, Pada kesempatan lain saya akan mengupas tentang pepaya yang tumbuh dan berkembang di Fiji.
R u d d a b b y 